Torrentfreak melaporkan kebocoran Super 8 di jaringan sharing services seperti Bittorrent dan Usenet. Kualitasnya sangat bagus dan di gambarnya tercantum watermark “H Stern”.
Sangat mungkin ini versi H Stern, studio yang diizinkan memiliki copy awal untuk kepentingan kritik film dan konsumsi media. Mereka bertanggung jawab mencegah kebocoran versi ini kemanapun.
Howard Stern sepertinya jadi tersangka utama. Melalui sumber studio itu yang berbasis Paramount mengaku pada Mike Fleming—wakil Deadline Hollywood—Stern menerima 1 keping DVD screener sebelum film itu dirilis pada Juni lalu.
VentuBeat telah menanyakan Howard Stern Show perihal kebocoran itu dan mereka akan memberikan konfirmasi secepatnya.
Kalau benar kebocoran itu dari Stern bukan sepenuhnya dia yang bertanggung jawab. Kemungkinan besar Stern memberikan kopi DVD Super 8 pada stafnya dan berakhir di tangan seseorang yang menaruhnya online di dunia maya.
Bocornya Super 8 bukan hal baru. Pada 2009 Wolverine juga lebih dulu beredar ilegal di internet dan telah didownload ribuan kali sebelum film itu resmi premiere.
Minimal kali ini kebocoran Super 8 tidak berdampak besar di pendapatannya. Film itu menelan dana $ 50 juta atau sekitar Rp 450 miliar tapi telah meraup $ 185 juta pendapatan kotor di seluruh dunia.
Link yang relevan : http://social-media.gopego.com/full/2011/08/super-8-bocor-online
0 komentar:
Posting Komentar